REVIEW LIQUID EYELINER SOPHIE PARIS
Pada awalnya make up saya adalah bebas, brand apapun, boleh murah, boleh mahal. Buat saya meskipun harga murah tapi bagus dipakai, why not? Setelah menjadi member dari Sophie Paris dan mulai mengenal latar belakang keuntungan terutama bonus di Sophie, akhirnya mulai memakai produk-produk Sophie Paris untuk diri sendiri. Selain saya mendapat nilai tambah dari produk tersebut, saya bisa mendapat bonus yang pada saat itu tidak sedikit. Alasan kedua, karena saya harus jadi ambasador make up Sophie Paris terutama buat downline dan pelanggan saya. Kalau mereka tanya seputar kosmetik Sophie Paris, saya harus tau.
Kali ini review dari saya seputar eyeliner dari Sophie Paris yang berbentuk liquid. Sebelumnya saya menggunakan eyeliner SAS (Son Altese Sophie) dari Sophie Paris yang berbentuk spidol. Satu kelebihan dari eyeliner bentuk spidol adalah praktis, seperti menggambar sendiri, tapi kekurangannya buat saya terlalu kering dan harus membuat layer lagi untuk mendapat opacity yang sempurna.
Bentuk Fisik Liquid Eyeliner
Untuk eyeliner yang saya review kali ini adalah pembelian saya yang kedua. Liquid Eyeliner ini bentuknya mengerucut ke atas dengan bagian tube bundar dan aplikator yang kerucut. Sekilas penampakan eyeliner Sophie Paris ini memang menyerupai brand lain dengan warna hitam dan tulisan putih.
Pada bagian aplikator juga baik, tidak letoy dan tidak juga kaku. Pengolesan eyeliner pada mata cukup mudah. Kalau mau hasilnya tipis, fokus pada bagian ujung aplikator dengan posisi berdiri. Begitu pula ketika ingin mendapat hasil yang lebar, posisi aplikator cenderung horisontal.
Baca juga: Review Eye Shadow Primer Sophie Paris
Tes Waterproof
Fyi, saya memoles eyeliner dari jam 2.30, kering kurang dari 1 menit dan basah karena wudhu saat ashar . Hasilnya masih sama sampai setelah 3 jam.
Tes Smudgeproof
Kesimpulan Review
(+) waterproof
(+) smudgeproof
(+) tahan lama
(+) murah dengan harga Rp. 41.930,- sudah diskon member dari harga katalog Rp.59.900,-
Beli di sini
(-) pada bagian putaran menurutku terlalu kecil dan sempit, jadi agak seret dan mampet terutama ketika pemakaian sudah lama, kering atau karena kebiasaan mengocok aplikator. Hal tersebut membuat udara masuk dan akibatnya aplikator jadi agak sulit masuk dan keluar lagi. Pada kondisi ini sebaiknya jangan dipaksa, karena dapat merusak aplikator. See on my next review!
0 $type={blogger}